Ada apa dengan farewell dan donnut

Ada apa dengan farewell dan donuts ?
lho emang kenapa?

hari ini ada donuts ya? Emang ada yang resign?
Siapa? koq aku 'gak terima farewell masage-nya?
ah, 'gak lah... tadi ada woro-woro koq, kalo kita ada pesta donuts sore ini?
kira-kira seperti itulah percakapan beberapa karyawan yang terjadi sore itu.

'gak tau dimulai dari kapan, donuts menjadi salah satu tradisi kita (karyawan kami di Batam) dalam rangka pesta perpisahan. Dimana ada orang yang resign dari perusahaan, pasti ada donuts sore harinya, sebagai tanda perpisahan.


Karena krisis global, maka orderan perusahaan kami menurun, akibatya banyak temen-temen kami di PHK dengan diberi pesangon yang besar sekali. Minimal mereka dapet sampe 20jt-an gitu. Walaupun PHK besar-besaran ini bersifat suka rela, tapi ternyata banyak juga temen-temen aku ngambil kesempatan ini untuk keluar dari kerjaan. Ya iya lah, secara uang sebanyak itu. kapan lagi bi sadi dapet dalam waktu sebentar gitu.
Nah, karena itulah, akhir-akhir ini kami pesta donuts terus,
hampir tiap minggu kami makan donuts. Sepertinya, kalo keadaan perusahaan terus menurun, orang-orang yang ditinggalkan akan terus makan enak, he..h.e..h.e..



Di Batam emang lucu ya?
orang kehilangan kerjaan kok malah pesta pora ;)

well, mending mana?
di PHK dapet uang banyak, terus ngadain pesta donuts?
atau tetep kerja di perusahaan yang sekarang, dengan gaji tetap, dan menikmati suguhan donuts perpisahan temen kita?

ayo ngaku... ayo ngaku... ;) ;) :)

• Share on Twitter
• Share on Google+
• Share on Facebook